Minggu, 03 November 2013

Belajar menyampaikan Tujuan dari Sebuah Film

Assalamu'alaikumwrwb blogger lovers.. lama sudah husna tidak memposting tulisan. Ini merupakan tulisan pertama di awal Juli. namun, Baru sempat dan bisa mempublishnya sekarang, dikarenakan Laptop kesayangan saya sudah tidak berfungsi lagi. dan aku hanya bisa menatapnya terbaring di sudut kamar kos-anku. setelah hampir dua bulan ia di masukkan ke perawatan intensif namun tak ada hasil yang menggembirakanku. segala data, impian dan harta berharga berupa file-file terpendam dalam dirinya.

Huffft.. sudahlah tak usah membahasnya lagi. mari kita bahas sesuatu yang lain.

Aha! Blogger Lovers pasti sudah pernah menonton film "Blood Diamond" kan? Oh.. pastinya sudah. tapi kalau ada yang belum, gak apa-apa. jangan berkecil hati. nanti download aja sendiri ya!!! hhe

Blooddiamondposter.jpg

Okey. Mari kita mengenal Film Blood Diamond. film yang mengisahkan tentang tiga orang dengan kepentingan yang berbeda kemudian dipertemukan dalam sebuah peristiwa.

Sebut saja Danny Archer, lelaki berkulit putih yang merupakan mantan serdadu bayaran perang di Afrika yang sedang mengincar berlian raksasa. Lelaki berkulit putih ini di perankan oleh Leornardo DiCaprio. Kemudian Solomon Vandy, seorang kulit hitam yang mencari anaknya Dia Vandy. Sosok Ayah yang sedang mencari anaknya yang diculik oleh kelompok separatis RUF (Revolutionary United Front) yang dijadikan tentara anak-anak yang diperankan oleh Djimon Hounsou. dan kemudian wanita cantik Jennifer Connelly yang berperan sebagai seorang wartawati yang sedang melakukan investigasi, bahwa di balik pertumpahan darah di Sierra Leone terdapat jaringan perdagangan gelap berlian. ialah Maddy Bowen. Wanita berkulit putih dari kalangan atas Amerika.


Dalam kisah ini, Maddy membutuhkan Archer yang tahu banyak soal perdagangan berlian. sedangkan Archer  membutuhkan Solomon penduduk asli Afrika. karena Dialah yang mengetahui dimana terpendamnya sebuah berlian dengan ukuran besar.

Sampai disini kita dapat melihat bahwa setiap tokoh mempunyai keterkaitan untuk mencapai tujuannya, walaupun berbeda asal dan ras.

Mungkin benar kata pepatah, "keluarga terdekat itu adalah teman seperjuangan". Namun, disini teman, bukanlah teman seperjuangan yang menikam dari belakang, menghalalkan segala cara untuk mendapatkan apa yang diinginkan, teman yang menjadikan teman sebagai tumbal tatkala posisi terjepit maupun tidak.. melainkan teman yang siap berkorban demi kebahagiaan temannya.

Oke. Lanjut lagi yah

Dengan Bersama, Maddy mendapatkan apa yang dia inginkan. yaitu mendapatkan data-data perdagangan gelap berlian yang mengorbankan banyak nyawa di Sierra Leone. Hanya saja, Archer meminta janji kepada Maddy, untuk mempublikasikan data tersebut jika Archer tewas dalam pertualangannya. dan sejak itu Maddy dan Archer bepisah. Archer dan Solomon kemudian melanjutkan pertualangan mencari berlian dan menyelamatkan Dia, putra Solomon.

Ending dari kisah dalm Film ini adalah Archer dan Solomon berhasil mendapatkan apa yang diinginkan. dan mereka lari dari jendral Coetze dan pasukannya yang juga menginginkan berlian yang dibawa Archer. Ironisnya, dalam tembak-menembak, Archer terkena tembakan dan luka yang parah. Archer yang terluka kemudian meminta Solomon dan Dia untuk naik pesawat yang seharusnya bertujuan menyelamatkan Archer dan berlian yang dibawanya. Sedangkan Ia memilih tinggal disana setelah memberikan berlian itu kepada Solomon dan kemudian menghubungi Maddy agar membantu Solomon setibanya di London.

inilah penggalan percakapan terakhir yang cukup menyentuh.

Maddy Bowen
"Okay, kau katakan padaku dimana sekarang kau berada"

Archer terdiam, Ia memandangi pesawat yang telah membawa Solomon Vandy beserta putranya melintas di atasnya. Archer tersenyum dan sempat mendongak ke atas.

Maddy Bowen
"Archer?"

Danny Archer
"Aku melihat sebuah pemandangan yang luar biasa saat ini. aku berharap kau ada disini Maddy"

Maddy Bowen
"Okay, kalau begitu aku akan datang padamu. kau hanya perlu mengatakan padaku dimana posisimu sekarang"

Danny Archer
"Aku pikir itu tidak perlu"

Maddy Bowen
"Apakah kau masih di Kono? Jika Iya, aku bisa menyuruh seseorang menolongmu"

Danny Archer
"Mad, dapatkah kau temukan tempat yang aman untuk anak Solomon? Dan Jaga ia agar tetap tak terlihat. Lalu bawa Solomon ke London. Dia membawa sesuatu yang berharga. Ia memerlukan Bantuanmu"

Maddy Bowen
"kenapa bukan kau sendiri yang membawa itu?"

Danny Archer

"Aku sedang menjadi bagian dari sebuah narasi mengenai kesejatian sebuah kisah. Dan kau bisa menuliskan semua hal yang kau tahu dariku. Aku benar-benar senang bertemu dengan kamu"

Maddy Bowen
"Yah. Aku pun sangat senang bisa bertemu denganmu. dan berharap bisa bersamamu"

Danny Archer
"Tak masalah. saat ini aku persis berada dimana seharusnya aku berada"

Pada dialog ini memberikan gambaran dimana masing-masing tokoh menemukan Pathway atau peran yang semestinya mereka lakukan. kemudian scene ini memperlihatkan darah dari luka Archer mengalir ditangan kirinya dan menetes ke tanah. Archer lantas menggenggam tanah yang bercampur dengan darah dan meremas itu di tangannya.

Puncak Pathway Archer adalah di akhir hidupnya ia menyelamatkan seorang Ayah dan putranya yang merupakan penduduk asli Afrika sama seperti dirinya. serta berhasil mengungkapkan sebuah kebenaran berkat bantuan Maddy Bowen. Itulah makna dari kalimat yang di ucapkan Archer. "I'm Exactly where I'm Supposed to be"

Sedangkan Maddy membantu Solomon untuk mempertemukan istri dan anaknya plus uang dua juta poundsterling dengan menukarkan berlian yang dititpkan Archer. dan ia juga mendapatkan foto-foto rahasia dan catatan dari Archer yang dipublikasikan untuk mengungkapkan adanya perdagangan ilegal dibalik konflik berdarah di Sierra Leone.

Itulah akhir dari cerita dalam film tersebut yang menarik husna untuk mengajak blogger lovers mamahami arti kehidupan. Dengan sedikit lebih memberikan perhatiannya dan bantuan kepada orang disekitar kita maka tidak akan merubah atau mengganggu tujuan hidup kita. malah lebih memberikan kedamaian dalam hidup kita.

So, tolong-menolonglah kita sebagai bentuk hablumminannas yang baik tanpa memandang rupa, warna kulit, dan siapa dia sebelumnya. Semoga Berkah Ramadhan masih melekat dalam diri kita.

#momentumkanramadhantukperubahan.
Desa Paya Bujok Tunong Lr.C, Langsa. Rumah Orang Tua ku :)

Note : Tulisan ini ditulis sebenarnya ingin ikut berkontribusi dalam event yang diselenggarakan FLP. #penakamitidakpuasa. namun, apa daya laptop tak menyala kala itu. dan akhirnya saya mempublishnya sekarang sebagai bahan bacaan pribadi dan untuk siapa yang sudi membaca. semoga bermanfaat. :)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan kenang-kenangan setelah anda berkunjung walau hanya sebait sapa.. :)

 
;