PART 1

"Apa urusannya kau menasihati kami?" bentak salah seorang dari 3 pasangan muda-mudi pelajar sebuah SmA yang ketangkap basah sedang ***

" Sebenarnya bukan urusan saya itu, tapi ini kewajiban saya jikalau menegur kalian. Agar, jika detik ini malaikat mencabut nyawa saya dan menanyakan hal apa yang telah ku lakukan saat melihat kalian bertindak bodoh seperti peliharaan yang tak punya pikiran itu?. maka aku bisa menjawab. saya telah menegur mereka sehingga mereka tak melakukan hal keji itu" maka terlepaslah saya dari azab atas apa yang kalian perbuat. jawab seorang mahasiswi yang tak berlalu dari hadapan mereka.

"lalu, ngapain kau berdiri disini?" tanya gadis yang berbusana minim dan mudah masuk angin itu.

"lhoh, kenapa? saya berhak donk disini. kalau kalian malu melakukan hal tersebut dihadapan saya yang hanya seorang manusia biasa, bagaimanakah dengan yang menciptakan saya dan juga kalian yang punya kuasa lebih ketimbang saya. Apakah kalian tak malu?" tanya mahasiswi itu lagi

pasangan muda-mudi itu pun tak berniat untuk beranjak dari trotoar depan sebuah fak ternama tempat mahasiswi itu kuliah. sepi memang saat itu, karena hari libur. kebetulan siswi itu lewat dengan rekannya.

"Baik, sebelum saya meninggalkan tempat ini, perkenalkan nama saya Reikha NS. saya mahasiswi di fakultas teknik ini. jika kalian mau menghubungi saya silahkan ini no hp saya. Semoga hidayah Allah mengalir untuk kita semua ya. n semoga murka Allah tidak menimpa kita semua ya, karena kita telah bertobat." ucap Reikha penuh santun.

"apakah kau tidak takut dengan kami?" tanya pemuda berponi sebeng.

"InsyaAllah saya akan takut jika kalian semakin terjerumus. dan kalau pun kalian ngapa-ngapain saya, toh Allah tak berkehendak untuk terjadi apa-apa pada saya, ya saya gak kenapa-kenapa. jadi sia-sia saja yang kalian lakukan. Assalamu'alaikum wr.wb. Sambil berlalu diiringi lambaian jilbab yang dikenakan Reikha..

Bersambung...

@Husna Tekarste Right (Pembina galauers yang tak mau galau)
Akibat otak kanan yang slalu berpikiran positif.